Korean Drama: Reply 1988

Reply 1988 / Answer Me 1988

Masih ingat dengan masa kejayaan Tom Cruise di masa mudanya?

Masih ingat dengan film A Better Tomorrow 2 yang diperankan Chow Yun Fat?

Masih ingat dengan Olimpiade Sea Games ke-24 yang diadakan di Seoul tanggal 17 September 1988 - 2 Oktober 1988?

Pada masa-masa itulah drama Reply 1988 ini dimulai.

Masa itu tidak ada Smartphone, tidak ada DVD, tidak ada wifi, tidak ada Mp3, tidak ada komputer, bahkan sepertinya internet belum dikenal, tidak ada istilah selfie dan kebiasan memotret makanan dan sejenisnya, tidak ada social media. Semuanya dilakukan secara manual. Entah itu untuk telepon, mengirim pesan, atau untuk janjian ketemu dengan teman. Bahkan naratornya saja heran, kira-kira apa saja yang akan dia lakukan pada jaman itu untuk menghabiskan waktu kalau tidak ada internet dan smartphone seperti masa kini?

Saat itulah Reply 1988 akan menjawab pertanyaan narator (yang juga merupakan pertanyaanku) "apa yang bisa dikenang pada tahun 1988?" 
Masa dimana slipper putih menjadi trend di Korea karena bila kamu menginginkan warna lain kamu tinggal mengecatnya dengan cat berwarna kesukaanmu, walkman baru saja populer di kalangan anak muda Korea, semua remaja laki-laki kebanyakan nge fans sama Joey Wang dan remaja perempuan tergila-gila dengan Tom Cruise.

Tepat tanggal 8 September 1988 kita dibawa ke Ssamundong, dimana ada lima anak muda sedang khusuk menonton film A Better Tommorrow 2 di sebuah kamar. (Alasanku suka banget dengan drama ini selain karena ceritanya yang bagus juga judulnya yang merujuk ke tahun 1988, tahun kelahiranku! ^^ Juga dimulainya drama ini yang hanya berselang 4 hari setelah tanggal kelahiranku). Mereka terdiri dari 4 remaja laki-laki dan 1 remaja perempuan. Siapa saja mereka? Mereka adalah gank Ssamundong. Sebut saja: Ssamundong Gank. 

Dong Ryong

Pertama mari kenalan dengan remaja berkacamata yang merusak acara nonton mereka karena meletuskan makanan kecil pas di adegan yang menyayat hati. Ia adalah Lee Dong Ryong (Lee Dong Hwi) salah satu dari 5 sekawan yang dijuluki penasehat tapi bertampang seperti kacung (baca: jelek banget) LOL. Teman-temannya seringkali memanggilnya "Doryongnyong" (salamander). Rumah Dong Ryong berada tepat di seberang rumah yang sedang mereka tempati saat ini. 

Selain cerewetnya minta ampun, Dong Ryong merupakan anggota gank Ssamundong yang paling bego dalam pelajaran dan yang paling ga tertarik sama yang namanya belajar. Dia lebih suka mengikuti trend musik dan film-film barat, juga hobby banget sama nari —bahkan bisa menghafal seluruh gerakan tari meskipun baru lihat sekali, tapi anehnya dia ga pernah bisa menghafal English vocabulary, meskipun yang paling gampang sekalipun. Padahal papanya guru. Ironis. LOL. 

Dong Ryong adalah cowok paling mesum di antara teman-teman gank-nya —ditilik dari kebiasaanya membaca novel erotis dan menyewa video porno. Boys! Sebenarnya dia ini kasian juga, karena walaupun merupakan anak bungsu dari 4 bersaudara dia kekurangan kasih sayang orangtua —terutama ibu karena kedua orangtuanya super sibuk. Dialah otak di balik kejadian naas saat dia dan teman-teman se gank-nya dihukum karena ketahuan nonton film dewasa di bioskop. LOL. Meskipun keliatan bego, karena dia selalu banyak menimbulkan masalah —dan cerewetnya minta ampun, tapi dia adalah pendengar yang baik dan selalu bisa membuat teman-temannya nyaman untuk bercerita kepadanya. Dia adalah penasehat yang luar biasa. Akibat menjadi anak bungsu dan sering ditinggal orangtua, dia jadi banyak tahu tentang kehidupan lebih dari teman-temanya.Sekaligus bisa memberikan solusi dan jawaban untuk teman-temannya. Dia juga penghibur utama dalam gank. Dia jago mencairkan suasana, dia selalu punya bahan untuk dibuat bercanda, dia suka banget kentut dan ngakak liat reaksi teman-temannya yang mau muntah setiap dia kentut LOL. 

Jung Hwan

Kedua, mari kenalan dengan Kim Jung Hwan (Ryoo Joon Yeol), ia adalah anggota gank yang paling sering merengut dan paling dingin. Dia jaraanggg banget senyum. Bahkan dia sampai dijuluki "belum menjadi manusia sepenuhnya" saking dingin-nya LOL. Liat saja gimana metesek-nya Jung Hwan di adegan pertamanya saat dia mengomeli Dong Ryong yang menumpahkan isi snack kemana-mana saat teman-temannya larut dalam film. Bahkan teman-temannya punya julukan sendiri untuk dia "Dog Jungpal" hahahaha. Meskipun demikian, otaknya encer. Dia suka banget sama sepakbola dan nge fans abis sama Maradona. Karena itu dia jadi punya konsentrasi tinggi dan keinginan bersaing yang membuatnya hebat dalam pelajaran sekolah. Dia bisa menari walaupun ga menyukainya. Rasanya Jung Hwan hampir bisa apa saja, kelemahannya adalah wajah dingin-nya itu. Sama dia juga tukang pilih-pilih. So picky! 

Selain itu dia juga kaya raya. Rumahnya ada di depan rumah Dong Ryong dan merupakan rumah terbesar di Ssamundong. Jung Hwan sangat pendiam tapi meskipun begitu dia sebenarnya sangaaaatttt baik hati. Sayangnya kebaikan hatinya tertutupi oleh sikap kaku-nya dan wajah datar-nya. Orang jadi mudah salah paham dan mengartikan kediaman-nya adalah penolakan. Padahal enggak sama sekali. Dia punya banyak sekali kasih sayang untuk keluarga dan teman-temannya. Cuma memang dia bukan tipe orang yang mudah menunjukkan perasaannya. Dia si tampang preman tapi berhati Hello Kitty LOL. 

Sebenarnya Jung Hwan adalah favoritku. Dia lucu dengan caranya sendiri. Dia mencintai dengan caranya sendiri. Dia memperhatikan temannya dengan caranya sendiri. Walaupun sekilas terlihat menyebalkan, Jung Hwan jauh dari menyebalkan. Selain itu walaupun sepertinya wajahnya cuma setingkat lebih baik dari Dong Ryong (LOL), Jung Hwan adalah anggota paling keren dan paling cool di mataku. Seperti yang aku bilang Jung Hwan punya caranya sendiri untuk jadi keren. Dia bahkan tampan dengan caranya sendiri. Dia seperti punya kharisma tersendiri. Aku sama sekali ga merasa dia jelek. Daannn harus liat saat dia nari lagunya Sobangcha sama teman-temannya di episode 3! I totally fall in love. Keren pakek banget!!  ^^

Taek

Ketiga, kita akhirnya akan dikenalkan dengan pemilik kamar. Pemilik rumah yang menjadi homebase mereka setiap mereka kumpul, dia adalah Choi Taek (Park Bo Gum). Dikenal sebagai jenius Baduk (catur korea, macam Otello) dan merupakan aset berharga Korea Selatan karena dia satu-satunya remaja berbakat dalam bidang Baduk milik Korea. (Karakter Choi Taek dalam R88 di adopsi dari pemain baduk terkenal bernama Lee Chang Ho). 

Master Lee Chang Ho

Dia sudah profesional dalam Baduk sejak umur 11 tahun, mendapat gelar juara dunia di umur 13, dan di tahun 1988 dia merupakan satu-satunya yang paling banyak memenangkan kejuaraan Baduk di dunia. Wow banget ya! Teman-temannya sayang banget sama dia seperti sayang ke adik sendiri. Mereka memperlakukannya dengan khusus karena walaupun Taek sangat jenius bermain Baduk, tapi dalam hal lain dia sangat bodoh. LOL. Keliatan banget kan dari muka culun-nya. 

Sebagai pemain Baduk profesional di usia muda, Taek (baca: Tek, jangan di eja sesuai Indonesia ya bisa punya arti yang berbeda nanti >.<)  harus mengorbankan masa sekolahnya. Dia menjadi satu-satunya yang tidak sekolah dalam gank. Dia terlihat lemah dalam semua hal, selalu minum pil tidur setiap malam karena dia susah tidur akibat tekanan menjadi aset berharga negara, dia juga terus-menerus sakit kepala karena setiap hari yang ia lakukan hanya berlatih Baduk. Dia juga bodoh dalam hal-hal sederhana seperti ga bisa masak Mie Ramen (mie instant nya Korea) dan ga bisa mengikat tali sepatunya sendiri dengan benar. Tapiiiii......Taek adalah yang paling kaya dibandingkan mereka semua. Bahkan lebih kaya dari Jung Hwan. Kenapa? Karena seperti yang aku tulis di atas, dia yang paling banyak memenangkan perlombaan Baduk dunia, dimana hadiahnya  jutaan won setiap pertandingan. Dalam setahun dia bisa menghasilkan 300 juta won seorang diri. 

Meskipun keliatan lemah, Taek adalah kartu As. Dia sangat tidak terduga. Dia bisa sangat diandalkan di saat yang tidak terduga. Taek juga merupakan anggota gank yang paling sopan, paling dewasa, paling baik hati —bahkan tidak bisa bilang "tidak" saat dimintai tolong orang lain, dan paling lembut. Teman-temannya bahkan perlu memberikan sesi khusus "pelajaran menyumpah" supaya Taek tidak mudah dimanfaatkan seniornya di klub Baduk. Super LOL. Teman-teamn Taek hanyalah ke empat sahabatnya sejak kecil ini: Dong Ryong, Jung Hwan, Sun Woo dan Deok Sun.

Sun Woo

Keempat, kita akan berkenalan dengan Sung Sun Woo (Go Kyung Pyo), satu-satunya manusia normal dalam gank. Dia anak pertama dari dua bersaudara, rumahnya ada di sebelah rumah Jung Hwan dan juga pas di depan rumah Taek. Intinya mereka ini bertetangga dengan letak rumah yang sangat strategis. Dua rumah berselabahan dan berhadap-hadapan. LOL. Sun Woo adalah pria idaman semua perempuan. Liat saja ciri-cirinya: muka ganteng, anak mama yang sangat patuh, kakak yang luar biasa baik, jago main sepakbola, juga ketua kelas yang luar biasa pintar. Dia contoh teladan teman-teman gank-nya dan selalu membela teman-temannya yang di bully oleh Dong Ryong —walaupun kadang-kadang dia juga ikutan mem-bully. LOL. 

Selain pria idaman kebanyakan perempuan, dia juga terkenal di kalangan ibu-ibu juga para guru di sekolah, semua orang sepertinya ingin sekali memiliki anak seperti Sun Woo. Sun Woo merupakan si otak dingin, si baik hati, si anak baik, dan julukan-julukan baik lainnya. Dia itu seperti anak 'perempuan' untuk ibunya, dia suka banget cerita ke ibu-nya semua hal yang dia alami di sekolah maupun saat bersenang-senang dengan gank Ssamundong-nya. Hal ini sangat bertolak belakang dengan Jung Hwan yang hanya menjawab "iya", "tidak", dan "gak tau" kalo ada di rumah LOL. Sun Woo sangat perhatian dengan keluarganya. He's a mood maker in a family. Meskipun demikian Sun Woo dengan tidak diduga menjadi yang paling berani —kalau bukan yang paling gila, karena berani naksir orang yang lebih tua darinya. Orang yang ia taksir, tidak lain adalah gadis yang paling ditakuti di Ssamundong —Sung Bo Ra, kakak perempuan Deok Sun. Semua temannya hampir terkena serangan jantung saat mengetahui hal tersebut. LOL. Meskipun keliahatannya kalem dan selalu patuh tapi Sun Woo punya sisi lain nya sendiri. Kisah cinta Sun Woo merupakan kisah cinta yang akan selalu membuat teman-temannya geleng kepala bahkan salute akan semua keberaniannya.

Deok Sun, super LOL liat ekspresinya 

Terakhir, kita akan berkenalan dengan satu-satunya perempuan dalam gank ini. Dia adalah pemeran utama wanita dalam drama ini. Sung Deok Sun (Girl's Day Hyeri). Deok Sun adalah sasaran empuk untuk dikerjai dalam gank. Selain Dong Ryong, orang yang paling sering bikin sebel Deok Sun adalah Jung Hwan. Karena Jung Hwan juga doyan banget bikin Deok Sun marah-marah hahahaha. Mungkin karena semua temannya adalah laki-lakin, Deok Sun menjadi satu-satunya yang bisa mereka bully karena Deok Sun tidak punya sekutu untuk membela diri. 

Deok Sun ini benar-benar 11-12 sama Dong Ryong dalam bidang akademis. Dia bodoh banget. Bahkan saking bodohnya Sun Woo sampe bilang: "Bahkan Taek yang tidak sekolah akan lebih pintar dari kalian kalau ia belajar dari sekarang" LOL. Dia memang bodoh dalam bidang akademis —sama kaya Dong Ryong, tapi dia tidak sebodoh itu untuk urusan fashion, musik, novel romatis dan menari. Selain itu kita akan bertanya-tanya: dimana Deok Sun tinggal? Rumah Deok Sun bisa dibilang yang paling menyedihkan dibanding yang lain. Ia tinggal di rumah bawah tanah keluarga Jung Hwan. Seperti yang kita tahu rumah Jung Hwan yang paling besar di Ssamundong, rumah Jung Hwan memiliki ruangan besar di bawah-nya yang kemudian ditempati oleh keluarga Deok Sun. Yap, letak rumah Deok Sun adalah di bawah rumah Jung Hwan. Otomatis pintu gerbang rumah mereka sama. 

Mekipun demikian Deok Sun adalah remaja cewek yang ceria dan supel. Hal-hal seperti nilai jelek, punya kakak yang galak nya minta ampun kaya Bo Ra, keuangan keluarga yang pas-pas'an, tinggal di basement keluarga Jung Hwan, maupun sering menerima perlakuan tidak adil karena menjadi anak tengah, tidak menyurutkan keceriaan maupun kebaikan hati Deok Sun. Ia satu-satunya yang bisa menghargai selera humor ayah Jung Hwan yang aneh. Ia yang paling sayang dengan nenek-nya. Ia mudah dekat sama siapa saja. Dari anak kecil sampai kakek-nenek, ibu-ibu bahkan wali kelas nya sekalipun menyukai Deok Sun. Meskipun kelihatan kasar dan suka protes, Deok Sun yang paling pengertian. Entah kenapa aku sudah suka dengan Deok Sun sejak pertama dia muncul. Dia selalu tampil apa adanya, dia polos, lucu, bahkan sangat naif untuk ukurannya. 

Setelah kita kenalan dengan semua anggota gank Ssamundong, kayanya kita masih harus kenalan lagi dengan keluarga mereka masing-masing. Well, karena tanpa keluarga masing-masing anggota gank drama ini ga ada apa-apanya. Reply 1988 adalah drama tentang keluarga beserta dengan kerumitan dan masalah-masalahnya yang kompleks. 

First, let me introduce you to Sung's Family. Deok Sun's Family. Keluarganya Deok Sun terdiri dari Papi Dong Il (nama asli), Mami Il Hwa (nama asli), Bo Ra unni (kakak perempuan Deok Sun) diperankan oleh Ryoo Hye Young, dan No Eul (adik laki-laki Deok Sun) diperankan oleh Choi Sung Won. Keluarga Deok Sun ini unik karena papi Dong Il yang bekerja di Han Il bank —dan masih punya utang disana (karena itu Deok Sun sangat miskin, orangtuanya masih berhutang besar pada bank) sangat suka membantu orang lain yang kesusahan tanpa menyadari keluarganya sendiri susah. Ia terus membeli barang-barang tidak berguna yang ditawarkan temannya dan kebiasaan itu membuatnya sering bertengkar dengan istrinya. Mekipun demikian ayah Deok Sun adalah ayah yang menjadi impian setiap anak perempuan dalam kehidupan nyata. Ia sangat mengasihi keluarganya dan merupakan ayah yang bisa diandalkan meskipun tidak membawa banyak uang uang ke rumah. Sementara ibu Deok Sun adalah ibu yang paling bertanggung jawab dalam kawasan Ssamundong. Ia selalu memasak makanan yang cukup untuk semua orang di wilayah itu. Bukan hanya untuk keluarganya saja. Ia juga orang yang pandai mengatur keuangan karena dengan jumlah uang yang sedikit ia harus bisa memenuhi seluruh keperluan rumah tangga keluarganya. 

Bo Ra, kakak Deok Sun adalah aktivis kampus garis keras yang juga sangat pintar namun luar biasa keras kepala. Ia sering sekali bertengkar dengan Deok Sun dan Deok Sun jelas sangat takut terhadap kakaknya yang galak itu LOL. Sementara adik Deok Sun —No Eul, adalah remaja pendiam yang wajahnya terlihat sangat tua dibandingkan umur aslinya.

Keluarga kedua, yang merupakan keluarga favoritku adalah keluarga Kim Jung Hwan. Kim's family. Mereka adalah Papi Kim Syung Kyun (nama asli), Mami Mi Ran (nama asli) dan Jung Bong (Ahn Jae Hong) hyung. Keluarga Kim merupakan keluarga paling unik dan paling lucu dalam drama ini. Mereka selalu punya cara untuk membuat drama ini terlihat menarik dan menyenangkan untuk disimak setiap episode-nya. Papi Kim yang sabar merupakan seorang komedian gagal dalam keluarga. Ia selalu berusaha melucu namun tidak pernah dianggap oleh anggota keluarganya. Bahkan semua anggota keluarganya sepertinya lelah melihat tingkah "lucu"-nya LOL. Di sisi lain mami Mi Ran adalah total kebalikan dari Papi Kim. Dia wanita kuat yang perkasa dan dijuluki "Cheetah Ssamundong" (karena kesukaannya dengan motif loreng atau motif leopard) oleh orang-orang di Ssamundong. LOL. Ia merupakan pentolan gank ibu-ibu dari gank Ssamundong wakakakaka. Kalau Jung Bong —kakak, Jung Hwan merupakan calon mahasiswa yang terus gagal masuk ujian masuk universitas. Meskipun terlihat idiot dan aneh pada awalnya, Jung Bong ini ternyata pintar dalam hal-hal tertentu yang tidak diduga. Sepertinya ia orang yang suka fokus pada hal-hal tertentu yang dia sukai. Keluarga ini selalu membuatku tertawa selama menonton Reply 1988.

Sekedar informasi, keluarga Kim ini awalnya sangat miskin. Mereka adalah keluarga paling miskin di Ssamundong, bahkan lebih miskin dibanding Keluarga Sung (Deok Sun). Mereka yang paling banyak menderita karena selain miskin ternyata Jung Hwan dan Jung Bong tubuh-nya sangat lemah. Tidak seperti mami Mi Ran yang perkasa, di usia muda Jung Bong terkena penyakit jantung sehingga harus di operasi setiap tahun. Di sisi lain Jung Hwan menuruni penyakit turunan dari ayahnya, yaitu kecenderungan mimisan berlebihan. Hampir setiap hari Jung Hwan akan mimisan tanpa sebab. Namun suatu hari berkat datang dalam keluarga ini secara tak terduga. Jung Bong yang selalu tertarik dengan hal-hal aneh dan tidak biasa suatu hari menjadi sangat tertarik dengan lotre. Tanpa disangka mereka menang lotre dan kaya mendadak dalam semalam LOL. Uang yang mereka dapatkan sangat banyak dan papi Kim membuka toko elektronik dengan hadiah tersebut. Semenjak itu keluarga Kim tidak pernah miskin lagi. Namun walaupun kaya mendadak, mereka tidak pernah sombong. Mereka justru keluarga yang paling murah hati dan selalu membantu yang lain tanpa berpikir maupun mengharapkan imbalan. That's why I love their family so much!! 

Keluarga ketiga adalah keluarga Sun Woo. Sun Woo hanya memiliki ibu dan adiknya saja, Mami Sun Yong (nama asli) dan si kecil Jin Joo  —yang super imut. Ayah Sun Woo ceritanya sudah meninggal dalam kecelakaan pesawat tahun 1985. Ayah Sun Woo adalah seorang pilot pesawat komersil Korea Selatan. Konon kecelakaan yang dialami ayah Sun Woo dalam drama merupakan adaptasi dari peristiwa nyata yang terjadi di Korea pada tahun 1985, saat sebuah kecelakaan besar terjadi. Ibu Sun Woo merupakan anggota termuda dibanding ibu-ibu lainnya di Ssamundong, kemampuan masak-nya juga yang paling buruk di antara yang lainnya LOL. Ibu Sun Woo ini sensitif sekali, dia mudah menangis tapi dia juga yang paling kuat karena mampu membesarkan seorang anak remaja lelaki dan seorang anak perempuan kecil sendirian semenjak suaminya meninggal. 

Keluarga keempat adalah keluarga Choi Taek. Ayah Choi Taek, Choi Moo Sung (nama asli) adalah pemilik toko perhiasan bernama "Bonghwangdang" yang sangat rajin menyapu jalan dan membuka tokonya di jam yang selalu sama tiap harinya. Keluarganya merupakan yang paling akhir bergabung di kawasan Ssamundong. Keluarga Taek pindah ke Ssamundong akibat rujukan dari Ibu Sun Woo. Ibu Sun Woo dan ayah Taek adalah teman sepermainan sejak kecil karena mereka dulunya tinggal di kawasan yang sama. Ayah Taek pindah ke Ssamundong untuk melupakan mendiang istrinya dan kenangan mereka di rumah yang lama. Kepindahan Taek dan ayahnya ke Ssamundong merupakan berkat yang selalu disyukuri oleh ayah Taek. Sebab berkat warga Ssamundong yang memperlakukanya seperti keluarga, ayah Taek bisa move on dari rasa kehilangannya. Sekaligus Taek berhasil mendapatkan sahabat-sahabat yang bisa menolongnya dari rasa kesepian sepeninggal ibunya. Berkat warga Ssamundong pula lah, ayah Taek dan Taek tidak pernah kekurangan makanan setiap harinya. Setiap hari para tetangga dengan sigap selalu memberikan makanan mereka untuk keluarga Taek. Mengingat ayah Taek seorang single parent yang tidak bisa memasak, kebiasaan warga Ssaamundong untuk berbagi makanan sangat lah menyelamatkan keluarga Taek.

Dong Ryong dengan ibu nya, 

Dong Ryong dan ayahnya

Keluarga terakir yang akan dibahas di Ssamundong adalah keluarga Dong Ryong. Tidak semua orang muncul dari keluarga Dong Ryong. Tidak seperti 4 keluarga lain yang anggota keluarganya sering muncul, dalam keluarga Dong Ryong yang paling sering muncul adalah ayahnya, Ryu Jae Mong —seorang guru di sekolah anaknya sendiri hahahaha. Ibu Dong Ryong hanya keluar sesekali saat Dong Ryong sedang dalam masalah. Ibu Dong Ryong adalah ratu asuransi di perusahaan asuransi terkenal. Kakak Dong Ryong bahkan muncul hanya di beberapa episode akhir . Keluarga Dong Ryong benar-benar digambarkan sibuk sehingga jarang muncul dan mengakibatkan Dong Ryong kerap kali makan di rumah teman-temannya. 

Awalnya aku benar-benar memandang drama ini sebelah mata. Buatku seri Reply ga ada menariknya sama sekali. Selain karena jadul dan pemainnya kurang terkenal, wajah para pemainnya pun ga termasuk katagori ganteng dan cantik seperti standard drama Korea lainnya. Tapi begitu melihat episode satu aku langsung jatuh cinta denga drama ini. Drama ini memang berbeda dengan drama Korea kebanyakan yang biasa aku tonton. Drama ini minim konflik ala drama Korea biasanya —cowoknya kaya raya ceweknya miskin, juga sangat tidak peduli dengan konsep wajah rupawan harus menjadi tokoh utama. Mereka lebih fokus kepada cerita dan lebih detail kepada konsep waktu yang mereka usung dalam drama. 

Jalanan Ssamundong

Fashion Era 1988-

Kemasan Snack dan Makanan yang ada di tahun 1988 

Vintage Cars, Pride and Lemans

Ngomong-ngomong tentang konsep waktu dalam drama R88, aku harus acungin jempol untuk semua kru drama ini. Mereka all out banget bawain nuansa tahun 1988 yang sesuai banget dengan keadaan Korea di tahun 1988. Menurut berita yang aku baca, para kru sampai mencari pernak-pernik ke luar negri. Dari barang-barang yang berhubungan dengan Olimpiade, suasana di kawasan Ssamundong yang mencerminkan detail jalanan di Korea tahun 1988, pakaian yang dipakai para pemainnya, merk makanan dan kemasan snack bahkan sepatu yang terkenal di era itu, sampai jenis mobil yang dipakai di tahun 1988, semua mereka sajikan sesuai dengan keadaan asli pada tahun 1988. Bahkan kasus-kasus yang mereka masukkan dalam drama, seperti kasus Bo Ra yang suka ikut unjuk rasa bersama teman-teman kampusnya merupakan kejadian nyata yang terjadi pada tahun 1987-1989 di Korea.

Perisitiwa itu sangat terkenal di masyarakat Korea karena pada saat itu mahasiswa lah yang berani maju menyerang pemerintahan militer yang otoriter di Korea. Saat itu keadaan di Korea benar-benar berbeda dengan saat ini. Pemerintah yang menjalankan pemerintahan secara militer sudah beberapa kali melakukan pembunuhan terhadap rakyat biasa. Kasus-kasus itu membuat rakyat sangat marah kepada pemerintah. Para mahasiswa lah yang maju untuk meminta kebebasan dan demokrasi dari rezim militer pada saat itu.  Itu sebabnya keteguhan hati Bo Ra melakukan protes sangat disukai oleh penonton R88 di Korea. Mereka bahkan sangat bangga pada karakter Bo Ra. Sementara buat kita yang ga tinggal di Korea, ga tau dengan sejarah ini. Kita mungkin akan menilai Bo Ra pemberontak karena tetap melakukan protes walaupun orang tuanya ga setuju dan menghukumnya. 

Dalam drama kita hanya diberi informasi dari sudut pandang orang tua Bo Ra yang khawatir akan keselamatan Bo Ra bila ikut protes. Itu sebabnya saat Bo Ra mau ditangkap polisi mami Il Hwa membela-nya mati-matian dan mengatakan bahwa Bo Ra tidak bersalah. Buat orang tua Bo ra tindakan Bo Ra tidak salah hanya saja mereka sangat mengkhawatirkan keselamatan Bo Ra bila ia terus terlibat dalam aksi protes tersebut. 

Pada saat itu aksi protes mahasiswa memang berlangsung sangat rusuh sehingga memakan korban. Sedihnya, kita memang hanya diberi pandangan dari pihak keluarga Bo Ra bukan dari pihak Bo Ra. Buat masyarakat Korea hal itu tidak menjadi masalah tapi buat kita penonton di luar Korea mungkin agak sedikit bingung dengan keadaan itu. Ditambah Sun Woo tetap menyukai Bo Ra meskipun tahu Bo Ra selalu ikut protes diam-diam. Aku sempat bertanya-tanya apa Sun Woo ini cinta buta? Setelah membaca berita ini baru aku menyadari bahwa semuanya masuk akal dan berkaitan. Daebak!! 

Drama ini menjadikan "keluarga" sebagai tema besar-nya dan itu benar-benar tema yang fresh buatku. Dalam drama ini aku menemukan permasalahan sehari-hari yang memang sering terjadi di dunia nyata. Seperti konflik antar saudara, hubungan dengan orang tua, kesalahpahaman anak remaja dengan orangtua, hubungan dengan tetangga, perkelahian suami istri, bahkan hubungan seks orangtua juga sedikit dibahas disini LOL. Drama ini memang lebih mendekati kenyataan dibanding drama lainnya. Issue yang dibawa pun beragam. Kita bisa merasa familiar dengan setiap karakter di dalamnya seperti kita melihat karakter kita sendiri di rumah. Entah kita lebih familiar dengan keluarga seperti Deok Sun yang miskin dan pas-pas'an tapi hubungan antar keluarga hangat dan harmonis, atau seperti keluarga Jung Hwan yang kaya raya tapi ga sombong dan suka bantuin tetangga lain yang kekurangan, atau seperti keluarga Taek dan Sun Woo yang masing-masing orangtuanya single parent, atau bahkan seperti Dong Ryong yang suka ditinggal di rumah sendirian karena orang tua sibuk bekerja. Sederhana dan menyentuh, mungkin itu dua kata paling tepat untuk menggambarkan R88. 

Para pemain R88 sendiri merupakan aktor baru yang diseleksi langsung oleh sutradara dan team produksi drama Reply. Banyak yang masih hijau dan pemula, bahkan terpilihnya Hyeri sebagai pemeran utama sangat mengundang kontroversi karena banyak orang meragukan kemampuan akting Hyeri. Namun sutradara membuktikan bahwa Hyeri mampu menjadi pemeran utama, terbukti dari betapa suksesnya drama ini pada akhirnya dan terkenalnya setiap pemainnya setelah drama usai. Park Bo Geum, Hyeri, Go Kyung Pyo dan Ryu Joon Yeol merupakan pemain yang paling banyak mendulang sukses setelah Reply 1988 berakhir.

Meskipun durasi per episode nya hampir dua jam, tapi ga terasa karena materinya selalu bagus setiap episode. Dan jangan terkejut kalau kita dibuat menangis haru dengan tema-tema menyentuh yang mereka angkat. Aku paling suka dengan kekerabatan antar warga Ssamundong. Mereka itu hanya bertetangga selama puluhan tahun tapi hubungan mereka lebih dari saudara. Mereka saling memperhatikan, saling menyayangi, berlomba-lomba dalam menolong yang lain, dan selalu peduli. It's just so sweet. Jaman dimana teknologi belum menguasai semua orang, yang mereka lakukan untuk mengisi waktu adalah dengan saling mengenal antar tetangga. Aku suka sekali adegan kumpul-kumpul dalam drama ini. Selalu lucu dan menyenangkan soalnya. Anyway aku juga suka kisah cintanya!

Ternyata yang terkenal dalam Reply series selain ceritanya yang lucu dan menyentuh adalah kisah cinta mereka. Selalu ada satu pasangan yang lahir dari 5 sekawan. Dan biasanya selalu ada cinta segitiga di antara mereka untuk menambah rasa penasaran. Keseruan ini disebut "Husband Hunting Game". Dalam Reply series sutradara rupanya suka memberikan clue kepada penonton mengenai siapa tokoh yang menjadi kandidat paling tangguh untuk menjadi si suami.  Karena pemeran utama wanita nya cuma satu jadi kita harus jeli memperhatikan siapa kira-kira yang akan menjadi suami Deok Sun di antara Dong Ryong, Jung Hwan, Taek dan Sun Woo. Aku sendiri secara pribadi sangat suka dengan Jung Hwan, tapi aku ga keberatan kalo Deok Sun berakhir dengan yang lain. Karena semua orang di Ssamundong sangat menyenangkan.

Akhir kata, aku sangat merekomendasikan drama ini buat para penggemar drama Korea. Memang bukan tipikal drama dengan kisah cinta dan dua sejoli yang dimadu cinta. Bukan juga menceritakan Korea yang glamour dan fashionista, tapi drama ini lebih berbicara langsung ke kehidupan pribadi kita masing-masing. Very heartwarming story!

Please enjoy this drama without concern with their physical appearance. Some beauty fairy tale on the drama only happen in drama. Not in a real life. But, this drama will make you realized how beautiful your real life is.. Even there's imperfection on it...

Anyway aku ga bisa move on dengan adegan ini. Super LOL!