Selasa, 29 Agustus 2017

Review Buku : Percy Jackson and The Olympians : "The Titan Curse"

Pengarang: Rick Riordan
Tahun Terbit: 2007
Penerbit: Mizan fantasi
Genre: Fantasy, Fiction, Adventure
Negara: USA
Pages: 367 Halaman

Rating : 4/5

Sinopsis dari Cover Belakang:

Bahaya yang datang tak berhenti hingga di situ. Sesosok monster purba yang telah punah hingga ribuan tahun kini bangkit—monster yang dikabarkan sebagai pembawa kiamat bagi dewa-dewi Olympus. Dan Artemis, satu-satunya dewi yang tahu cara melacaknya, tengah menghilang tanpa jejak. Kini, Percy dan teman-temannya, bersama dengan para Pemburu Artemis, hanya memiliki waktu satu minggu untuk mencari dewi yang diculik dan memecahkan misteri monster yang tengah diburu. Percy dan kawan-kawan pun mengawali misi ini dengan dibayangi oleh tantangan paling berbahaya yang pernah mereka hadapi: ramalan mengerikan sang Oracle mengenai kutukan bangsa Titan. Siapa yang akan menghilang di dataran tanpa hujan? Dan siapa yang akan binasa di tangan salah satu orangtuanya?

MY REVIEW:


Percy punya teman baru, Thalia Grace. Sounds familiar? Yeah, dia adalah Thalia dari Thalia's Tree yang pohon-nya mati-matian Percy selamatkan dari keracunan yang disebabkan oleh Luke musim panas lalu. The Golden Fleece yang berhasil mereka dapatkan kelewat ampuh, tidak hanya menyembuhkan pohon, Bulu Domba Emas itu menghidupkan Thalia sekaligus. Latar belakang kenapa Thalia jadi pohon? Ga usah dijelaskan ulang lah ya, baca aja The Sea of Monster :p 

Yang pasti sekarang ia anggota baru dari keluarga Percy di Perkemahan Blasteran. Dia juga anak dari 3 Dewa Besar Olympus, bahkan ia anak dari Dewa utama yaitu Zeus. Kali ini bukan Percy saja yang bisa menggenapi ramalan besar. Thalia merupakan pion baru dalam permainan takdir. Bahkan ia lebih mendekati umur 16 dibanding Percy yang masih 13 tahun. Bisa saja kegenapan ramalan itu akan terjadi sekarang, ya kan?

Rabu, 23 Agustus 2017

Review Buku : Percy Jackson and The Olympians "The Sea of Monster"

Pengarang: Rick Riordan
Tahun Terbit: 2006
Penerbit: Mizan fantasi
Genre: Fantasy, Fiction, Adventure
Negara: USA
Pages: 367 Halaman

Rating : 3.5/5

Sinopsis Dari Cover Belakang:

Setelah menghabiskan musim panas lalu berjuang mencegah meletusnya peperangan besar antar para dewa dengan mencari petir asali Dewa Zeus, Percy Jackson ternyata belum bisa menikmati ketenangan. Kali ini dia kewalahan menghadapi teman barunya, Tyson, anak tunawisma berbadan besar dengan tingkah seperti anak kecil yang selalu mengekor Percy ke mana pun dia pergi. Lalu tiba-tiba Annabeth datang membawa kabar buruk: Perkemahan Blasteran—satu-satunya tempat perlindungan bagi anak-anak setengah dewa—terancam dikuasai oleh para monster. Seolah-olah belum cukup, pesan mimpi juga datang pada Percy yang menyiratkan sahabatnya Grover tengah dalam bahaya.

Tak tanggung-tanggung, untuk menyelamatkan Perkemahan Blasteran dan menemukan sahabatnya, Grover, Percy harus mengarungi Lautan Monster, tempat mengerikan yang dihindari oleh pelaut waras mana pun. Dan dalam perjalanannya kali ini, ramalan yang disimpan rapat-rapat oleh Chiron dan para dewa dari Percy pun perlahan-lahan mulai terkuak.



Rabu, 16 Agustus 2017

Book Review : Percy Jackson and The Olympians "The Lightning Thief"

Pengarang: Rick Riordan
Tahun Terbit: 2006
Penerbit: Mizan fantasi
Genre: Fantasy, Fiction, Adventure
Negara: USA
Pages: 454 Halaman

Rating : 3/5

Sinopsis Dari Cover Belakang:

Percy Jackson—dua belas tahun, penderita disleksia—hampir dikeluarkan dari sekolah asramanya ... lagi. Tetapi itu hanya sedikit saja dari sekian masalah yang menantinya. Monster-monster dan dewa-dewi dari Gunung Olympus tampaknya berebutan keluar langsung dari buku pelajaran Sejarah Yunani milik Percy. Lebih parah lagi, Percy telah membuat beberapa di antara mereka marah besar. Petir asali milik Dewa Zeus telah hilang dicuri, dan Percy adalah tersangka utamanya.

Kini Percy dan dua orang kawannya hanya punya waktu sepuluh hari untuk mencari dan mengembalikan benda keramat tersebut dan mendamaikan kembali perang yang hampir pecah di Gunung Olympus. Tetapi tantangannya jauh lebih berat dari itu, Percy akhirnya harus berhadapan dengan kekuatan mengerikan yang bahkan lebih hebat dibandingkan pada dewa sendiri.

MY REVIEW:


Percy adalah Anak Setengah Dewa. Ia memiliki ibu manusia biasa dan ayah Dewa. Anak-anak seperti dirinya punya sebutan —anak blasteran. Karena itulah ia harus mengungsi ke sebuah perkemahan khusus yang memang ada untuk menampung anak-anak blasteran seperti dirinya dari seluruh negeri. Camp Half-Blood. Sebab kalau enggak dia akan diburu monster dan bisa saja mati kalau ga menerima pelatihan dan perlindungan dari perkemahan blasteran. Anak-anak seperti dirinya punya ciri, biasanya mereka selalu bikin masalah di sekolah, dikeluarkan dari satu sekolah ke sekolah lain, diseleksia, dan GPPH (gangguan perhatian, mereka selalu bergerak secara berlebihan semacam ga bisa diam atau hiperaktif). 

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...